Monday, December 27, 2010

Dia yang Bernama Lelaki



Kuterima dia,
Insan yang bernama lelaki,
Setelah memendam luka lara berzaman,
Aku tidak tahu,
Kenapa aku menerima dia,
Kenapa aku perlu menyakiti orang lain,
Ahhh...
Dia teman yang punya perasaan,
Sejak dulu tak pernah terbalas,
Namun,
Dia sentisa ada untuk aku,
Katanya...
"Aku sentiasa adda untuk kamu"
Ya allah,
Kenapa dia seringkali terlewat,
Mengucap kata indah,
Kenapa ibuku sangat menyenanginya,
Kenapa ayahku sagat menyayanginya,
Kayak anak sendiri,
Ya allah,
Kenapa ibunya sangat menyayangiku,
Memberi aku kasih sayang,
Ya allah,
Kenapa aku menerima orang lain yang baru kukenali sesaat lalu,
Adakah kerana didorong rasa ingin mengenalinya?
Aku buntu,
Ya allah...
Gilanya aku,
Hilang akal warasku,
Dalam mengucap kata putus,
Dalam membuat keputusan,
Ya allah,
Kurniakanlah hambamu yang hina ini,
Dengan sedikit petunjuk,
Agar aku bisa,
Memperbetulkan yang bengkok.

FIU@SFHJ-12:23 am-28.12.2010-JFMA@PTRA

No comments:

Post a Comment